dengungan merdu kecapi

di tengah hari yang begitu melelahkan
di tengah teriknya matahari yang menusuk sampai ke hati
menjadikan emosi dan nafsu melambung tinggi
memanjat sendi sendi kehidupan dengan sangat cepat

dimana kedamaian?dimana kah itu saat ini?
dimanakan dia bersembunyi saat ini?
saat semua sudah tidak dapat di kendalikan lagi
saat dimana kita menjadi singa di tengah gedung gedung tinggi

di sudut jalan
di saat tidak ada lagiyang peduli
hirup pikuk yang melelahkan
tak ada lagi toleransi
tak ada lagi belas kasih

sayup sayup terdengar merdu
mencoba menembus hirup pikuknya dunia ini
berharap masih ada yang peduli dengan nya
menikmati setiap not not yang di keluarkan
oh dengungan merdu kecapi
keindahan mu membuat hirup pikuk seakan hilang

pukul tiga

dingin ini
ketakutan ini
kepasrahan ini
ketidakmampuan ini

jari ku
menari - menari
di atas sebuah kertas
dengan begitu anggun
bersama pena yang begitu menawan

akan kah aku dapat melihat hari esok
ada kah waktu untuk ku
ada kah sesuatu yang dapat ku mengerti
ada kah jalan dari ketidak mampuan ini

hanya tulis tulis dan tulis
tak tau harus menuangkan nya dimana lagi
hanya dengan tulisan aku dapat melampiaskan semuanya
hanya itu yang dapat ku lakukan saat ini

berdoa pada allah
memohon segalanya
yang dapat mengubah keadaan ini
dan aku yakin
itu semua akan tercapai
apa pun caranya
ada rahasia di balik rahasia

yogyakarta , 30 juni 2011

waktu

ketika hidup telah di mulai
tak ada lagi kata untuk istirahat
waktu berjalan bagaikan matahari yang terus bersinar
dimanfaatkan atau akan terpangang oleh teriknya matahari
yang makin lama makin membakar tanpa peduli sekitarnya

ketika dunia telah dilihat
tak ada lagi kata untuk kembali
penyesalan tak kan berguna
dan hal bodoh pun tak banyak merubah takdir
berjuang atau tidak sama sekali
berfikir bergerak berubah atau mati di telan ombak

pagi telah menjadi siang
matahari semakin bersemangat untuk memanggang
bau hangus tadi pagi masih tercium namun kini
bau itu semakin menyengat
semakin banyak korban yang terpanggang
dan tergeletak di sisi-sisi jalan yang hampa dan tak berpenghuni

adakah waktu untuk menyesal
adakah cara untuk kembali
semakin lama semakin susah
semakin lama semakin kompleks
waktu kan terus berjalan bagaikan hari yang terus berubah
tak ada kompromi tak ada toleransi
hanya ada dua pilihan
berjuang atau mati terpanggang

YOGYAKARTA , 27 JUNI 2011

tiga bulan

masih teringat masa-masa itu

tiga bulan telah kita rasakan bersama

telah kita lalui dengan berbagai macam rintangan yang ada

telah kita taklukkan semua rintangan yang ada

ya allah ya tuhan ku

satukan lah kami

lindungilah kami

berilah petunjuk bagi kami

apakah kita akan dapat melalui

masa-masa setelah ini?

akan kah ada kesempatan bagi ku

untuk menunjukkan kalau

tak sehina itu

aku sayang padamu

aku cinta padamu

kasih dan sayang ku

tercurah untuk mu

angin malam terasa menusuk ku

ketika kau tidak ada disisi ku

kau lah cahaya bagi ku

kau lah hembusan angin bagi ku

kau lah penyempurna ku

sayang ku

happy anniversary

semoga kita akan tetap bersama untuk selamanya

tak ada kebohongan dari ku

semua cinta dan sayang ku

begitu jujur dan tulus hanya untuk mu

di kegelapan malam wirobrajan

16 - juni 2011

for some one who i love

kebingungan

di kala akhir hari ini
ada tanya yang mendalam dalam hati
apakah aku sudah berarti hari ini?
apakah aku sudah bermakna di hari ini?
apa yang akan ku lakukan hari esok?
apa yang bisa ku lakukan.

rasa takut ku memuncak
menggigil entah mengapa
apa yang kurasakan kini
jauh dari perkiraan ku
namun apa daya ku
sudah di bawanya aku menjauh dan jauh
dari daratan.
mengambang entah kemana.

begitu kuat arus dunia ini
begitu kuat menghantam ku
bisa kah aku melawan arus dunia ini
bisa kah aku merubah dunia ini
bisakah aku merubah semuanya.

wahai para awan hitam di ujung langit sana
apa yang harus ku lakukan
bantu lah aku
disini aku terdiam membisu
merenungi apa yang telah terjadi.

YOGYAKARTA 5 MARET 2011